Penipuan bisa terjadi kapan saja tidak mengenal tempat dan waktu termasuk dalam transaksi jual mobil bekas. Hal ini tentunya membuat semua penjual harus lebih waspada dan berhati-hati lagi terhadap penawaran yang datang dari setiap calon pembeli. Kesulitan menjual mobil dengan harga tinggi tentu sudah menjadi tantangan ditambah lagi dengan adanya penipuan ini tentunya akan lebih menantang lagi bagi penjual.

Tapi Anda tidak perlu khawatir secara berlebihan karena ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghindari terjadi penipuan yang akan berdampak pada kerugian yang besar. Berikut ini akan dibahas dengan lengkap cara menghindari beragam penipuan dari orang tidak bertanggung jawab.

Bertemu secara langsung

Penawaran yang datang kepada penjual biasanya berawal dari sambungan telepon atau chat yang berasal dari iklan. Hal ini tentu wajar jika masih banyak bertanya tentang spesifikasi dan kondisi kendaraan. Tetapi jika sudah mulai masuk ke tahapan yang lebih serius lagi, maka ada baiknya untuk bertemu secara langsung.

Pertemuan ini dilakukan agar antara penjual dan calon pembeli bisa kenal lebih jauh lagi dan bisa mengetahui keseriusan masing-masing pihak. Sementara orang-orang yang hanya kenal di dunia maya tentunya belum bisa dipercaya serius untuk membeli atau tidak.

Jadwalkan pertemuan di tempat yang tepat

Setelah setuju untuk bertemu karena kedua pihak sudah saling serius melakukan transaksi maka bisa menjadwalkan pertemuan di tempat yang tepat. Pilihlah tempat yang memang cocok untuk mengadakan pertemuan seperti di coffee shop atau tempat lain yang memang ramai dan aman.

Jika salah satu dari kedua pihak menginginkan pertemuan di tempat yang tidak ramai atau bahkan tertutup dan mencurigakan maka ada baiknya untuk membatalkan pertemuan untuk meminimalisir risiko terjadinya penipuan.

Ajak orang lain ketika bertransaksi

Sebisa mungkin jangan melakukan transaksi sendirian, sebaiknya ajak orang lain seperti keluarga atau teman. Hal ini bertujuan untuk tetap aman sekaligus untuk membantu proses negosiasi atau membantu menjelaskan pada calon pembeli. Bahkan adanya orang lain bisa menjadi saksi dari transaksi yang akan dilakukan dalam hal pembelian mobil.

Verifikasi calon pembeli

Penjual kendaraan bekas harus bisa melakukan verifikasi calon pembeli dengan mengajukan beberapa pertanyaan. Mulai dari bertanya tentang alamat atau pekerjaan dari calon pembeli, selain itu juga penjual harus juga memperkenalkan diri. Dengan saling memperkenalkan diri antara semua pihak, maka akan ada rasa aman yang akan dirasakan penjual sekaligus pembeli.

Itulah pembahasan tentang cara menghindari penipuan saat memutuskan untuk jual mobil bekas di rumah. Jika ingin menjual dengan benar-benar aman maka sekarang sudah ada solusinya yaitu dengan install aplikasi mobbi. Di dalam aplikasi ini bukan hanya untuk pembeli saja tetapi bisa juga untuk para penjual kendaraan bekas. Proses pendaftarannya juga mudah yang dilengkapi dengan proses inspeksi oleh teknisi handal berpengalaman. Bagi yang mau cepat jual mobil, maka jangan tunda lagi untuk bergabung dengan mobbi.