Apa Yang Tidak Boleh Ketika Membersihkan Layar LCD Laptop?

Layar LCD/LED pada laptop, desktop, atau HDTV memang mudah kotor. Untuk membersihkannya kita perlu menghindari hal-hal tertentu yang jika salah digunakan bukannya membersihkan tapi malah membuatnya rusak atau berumur pendek. Tetapi sebelum kita mulai membuat daftar hal-hal yang tidak boleh dilakukan ketika membersihkan layar LCD/LED, kita lihat dahulu, pengalaman yang mungkin anda alami, atau pernah dibagikan dengan anda.

Seperti tips membersihkan layar laptop dengan cairan tertentu yang aman. Ini semua bergantung pada anda. Jika anda beruntung lakukanlah terus. Jika nanti terjadi masalah dengan layar anda yang mahal itu, itulah saatnya anda mengevaluasi, haha….

baca juga: Cara Membersihkan Layar Laptop LCD/LED Yang Cepat Tapi Aman

Jangan pernah menggunakan cairan pembersih langsung ke layar

Penyemprotan cairan pembersih langsung ke monitor atau HDTV bisa sangat berbahaya bagi layar anda. Anda memang bisa melakukannya pada layar CRT dari era 80a yang terbuat dari kaca tebal. Anda bersiap dengan semprotan cairan pembersih dengan lap untuk membersihkannya.

Berbeda dengan monitor layar datar LCD/LED/plasma laptop atau HDTV yang dibuat lapisan demi lapisan dengan berbahan plastik, kaca, perekat, array elemen tampilan yang halus dan sangat tipis. Jika anda menggunakan cairan pembersih, apapun itu, dan cairan itu mencapai tepi layar. Cairan bisa dengan mudah masuk ke bagian dalam layar dengan cara kapiler. Meskipun cairan itu akhirnya menguap dan area yang kacau berkurang, sisa kerusakan tetap tidak bisa dihindarkan. Seperti pada gambar ini:

LCD rusak karena cairan pembersih
LCD rusak karena cairan pembersih

Jangan gunakan cairan pembersih berbasis alkohol atau amonia

Bisa dimengerti kiranya mengapa banyak orang menggunakan cairan pembersih kaca yang mengandung alkohol atau amonia untuk membersihkan layar. Masalahnya, alkohol dan amonia berpotensi bisa merusak lapisan anti-reflective layar anda. Akibatnya, layar jadi terlihat kabur kehilangan ketajamannya. Yang parah malah membuat layar rusak total. Yang perlu diingat, layar LCD/LED/plasma sama sekali bukan kaca, meskipun ada kandungan kaca-nya, sedikit. Jadi jangan gunakan pembersih kaca.

baca juga: Laptop Terkena Air? Apa Yang Harus Segera Dilakukan?

Jangan gunakan kertas tissue atau kain pembersih sembarangan

Layar LCD/LED dibuat dengan sangat halus. Sehingga pemakaian kertas tissu yang kasar atau kain sembarangan bisa dengan mudah menimbulkan goresan pada permukaannya. Kebanyakan lap, dibuat untuk membersihkan kotoran berukuran besar, bukan debu pada permukaan halus. Jika kita memaksa, yang terjadi justru goresan dan sisa dari tissue atau kain itu menempel pada layar.

Jika anda ingat ketiga hal diatas ketika membersihkan layar laptop, paling tidak anda bisa menyelamatkan dan menggunakannya untuk waktu lebih lama dan performa yang maksimal.

suka banget dengan gadget dan laptop. Mencobai laptop atau gadget baru, termasuk punya teman. Kalau sedang tidak ada ide, nonton film adalah hal terbaik untuk meloloskan diri dari waktu. Main game hanya untuk bikin reviewnya.

You May Also Like

6 Comments

  1. @dokifiles: ya kan tinggal dibalik saja mas. Misalnya soal cairan. Tuang dulu ke kain pembersih, baru diusapkan ke layar. Soal alkohol dan amonia, ya kita musti teliti dengan bahan yang terkandung di dalam produk pembersih. Kalau ada keduanya ya jangan dipakai. Soal kain pembersih. Ya pilih yang halus. Paling aman kain untuk membersihkan kaca mata itu.

  2. Halo… Saya biasanya membersihkan layar laptop menggunakan tissue yang sudah diberi minyak kayu putih. Kira-kira bahaya gak? Saya melihat sih kelihatannya efektif… Baunya juga jadi segar. Terimakasih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Index